Find Us On Social Media :

4 Hasil Akulturasi Kehidupan Masyarakat Indonesia di Masa Islam

Tak hanya para pedagang, agama Islam masuk ke Indonesia juga disebarkan oleh ulama dan mubalig.

GridKids.id - Apa saja hasil akulturasi kehidupan masyarakat Indonesia di zaman Islam, Kids?

Akulturasi adalah percampuran dua kebudayaan atau lebih yang saling bertemu dan saling memengaruhi.

Para pedagang dari Arab, Persia, dan Gujarat singgah di pesisir Sumatra pada abad ke-7.

Mulanya mereka menjalin hubungan perdagangan dengan para pedagang setempat.

Nah, hal ini dimanfaatkan untuk memperkenalkan ajaran dan nilai-nilai Islam kepada masyarakat di Indonesia.

Selain para pedagang, agama Islam masuk ke Indonesia juga disebarkan oleh ulama dan mubalig.

Sejak saat itulah mulai terdapat pemukiman muslim di berbagai daerah seperti Sumatra, Jawa, Kalimantan, dan Maluku.

Tahukah kamu? Masuknya Islam ke Indonesia membawa pengaruh besar pada perkembangan spritual masyarakat nusantara.

Tak hanya itu saja, hal ini juga berpengaruh ke berbagai aspek, seperti budaya, sosial, politik, dan pendidikan.

Kebudayaan Islam melengkai kebudayaan yang sudah ada serta menyesuaikan dengan ajaran Islam.

Sistem kasta di masyarakat menjadi pudar karena Islam enggak mengindahkan sistem kasta ya, Kids.

Baca Juga: Apa Itu Bentuk Interaksi Sosial Asosiatif? Ini Penjelasan dan Jenisnya

Kali ini GridKids akan mencari tahu hasil akulturasi kehidupan masyarakat Indonesia saat masa Islam, simak informasi di bawah ini.

Hasil Akulturasi Kehidupan Masyarakat Indonesia di Masa Islam

1. Menara

Menara merupakan salah satu bangunan masjid yang berfungsi untuk mengumandangkan azan.

Bentuk menara masjid di masa lampau sangat mirip dengan bangunan candi di Jawa Timur.

Perbedaannya bangunan ini telah dimodifikasi dan disesuaikan dengan menggunakan atap berbentuk tumpang.

2. Seni Ukir

Membuat patung atau melukis makhluk hidup dalam ajaran Islam dilarang, Kids.

Meski demikian, seni ukir masih tetap berkembang dengan memanfaatkan segala unsur yang berasal dari alam, ya.

Selain itu, ragam seni juga dipadukan dengan huruf Arab atau kaligrafi untuk menyamarkan lukisan makhluk hidup.

Baca Juga: Contoh Akulturasi di Dalam Kehidupan Sehari-hari, Materi Kelas 4 SD

3. Atap Masjid

Tahukah kamu? Bentuk atap masjid di masa lampau mengandung unsur kemiripan dengan punden berundak di zaman Megalitikum.

Atap berbentuk tumpang pada masjid menandakan adanya hasil akulturasi budaya antara Islam, Hindu-Buddha, dan zaman Megalitikum.

4. Makam

Salah satu hasil akulturasi kehidupan masyarakat di masa Islam adalah makam.

Makam ditempatkan di atas pegunungan atau bukit. Hal ini menandakan bahwa masih ada akulturasi budaya Islam dengan kepercayaan nenek moyang.

Kepercayaan tersebut ialah perwujudan dari punden berundak di zaman Megalitikum ya, Kids.

Nah, sekarang sudah tahu, ya, apa saja hasil akulturasi kehidupan masyarakat di masa Islam.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.