GridKids.id - Kids, siapa nih yang suka minuman soda atau minuman berkarbonasi?
Soda adalah air biasa yang dicampur dengan karbon dioksida bertekanan tinggi dan biasanya juga ditambahkan dengan pemanis buatan.
Tak hanya itu minuman bersoda juga biasanya memiliki kandungan pewarna, pengawet, kafein, sodium, dan zat artifisial lainnya.
Dilansir dari halodoc.com, terlalu banyak mengonsumsi soda bisa berdampak negatif dan membahayakan kesehatan, di antaranya:
- Menyebabkan Obesitas;
- Kekurangan Vitamin Bermanfaat;
- Menyebabkan Kerusakan Gigi;
- Memicu munculnya penyakit kronis;
- Memicu kanker.
Banyak penelitian ilmiah yang mengungkap bahwa kebiasaan minum minuman bersoda bisa membawa dampak buruk bagi kesehatan, seperti memicu munculnya berbagai penyakit kronis dan degeneratif di masa depan.
Lalu, apa yang terjadi pada tubuh ketika kamu mengonsumsi minuman soda?
Apa yang Terjadi Pada Tubuhmu Ketika Kamu Minum Soda?
Baca Juga: Tak Hanya Gorengan, Inilah 5 Makanan yang Bisa Menyebabkan Maag Kambuh
Sekaleng minuman bersoda minimal mengandung 10-15 sendok teh gula dan setara dengan 160-240 kalori.
Dalam sekaleng minuman bersoda sudah bisa mencukupi kebutuhan gula harian bahkan melebihi kebutuhan gula harian.
10 menit pertama kamu akan merasa mual karena sensasi rasanya yang sangat manis.
Lalu, 20 menit pertama akan menyebabkan lonjakan kadar gula darah dalam tubuh, hal ini meningkatkan produksi insulin untuk merespon gula darah yang tinggi.
Kadar gula darah akan makin meningkat karena dalam sehari seseorang enggak hanya akan mengonsumsi soda saja, melainkan juga makanan berat lainnya.
Lonjakan kadar gula darah yang makin tinggi dan enggak terkendali bisa menyebabkan resistensi hormon insulin.
Setelah 40 menit, kandungan kafein dalam minuman bersoda yang kamu konsumsi akan sepenuhnya terserap oleh tubuh.
Hal ini akan menyebabkan pupil mata jadi membesar dan peningkatan tekanan darah drastis, kondisi ini akan mengaktifkan adenosin dalam otak.
Adenosin adalah zat penerima sinyal yang ada di otak yang berfungsi mencegah kelelahan karena peningkatan tekanan darah.
5 Menit setelahnya tubuh akan memproduksi hormon dopamin yang memicu rasa candu dan perasaan senang.
Hal ini lalu mendorong seseorang untuk minum lebih banyak soda daripada yang sudah dikonsumsinya.
Zat asam fosfor dalam minuman soda akan mengikat kalsium, magnesium, dan seng dalam usus halus, hal ini terjadi satu jam setelah seseorang mengonsumsi soda.
Baca Juga: Meski Menyegarkan, Ini 4 Bahaya Konsumsi Soda Setiap Hari untuk Tubuh
Ketiga senyawa itu akan memengaruhi metabolisme zat gizi lain yang masuk ke tubuh, sehingga berdampak pada pencernaan dan kemampuan tubuh menyerap gizi.
Kandungan gula yang tinggi pada minuman soda akan membuatmu lebih sering buang air kecil, dan berisiko mengganggu penyerapan air dalam ginjal.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.