GridKids.id - Kids, apa penyebab terjadinya efek rumah kaca di bumi?
Artikel ini akan membahas penyebab terjadinya efek rumah kaca di bumi yang perlu untuk kamu ketahui.
Bagi kamu yang belum tahu definisi efek rumah kaca, kita bahas sedikit, yuk!
Definsi Efek Rumah Kaca:
Efek rumah kaca adalah kondisi atmosfer untuk mempertahankan suhu udara panas yang nyaman dalam perubahan nilai yang kecil.
Unsur pembentuk efek rumah kaca yang utama adalah gas rumah kaca yang menahan panas keluar dari bumi.
Efek rumah kaca merupakan proses meningkatnya suhu rata-rata permukaan bumi. Hal ini disebabkan karena menipisnya lapisan atmosfer bumi akibat suatu kebocoran.
Efek rumah kaca akan mengakibatkan cuaca di bumi semakin panas lantaran sinar matahari enggak lagi terlindung lapisan atmosfer.
Berikut ini pembahasan mengenai penyebab terjadinya efek rumah kaca di bumi yang perlu untuk kamu ketahui. Langsung simak, yuk!
Baca Juga: Perbedaan Efek Rumah Kaca, Perubahan Iklim dan Pemanasan Global
Penyebab Terjadinya Efek Rumah Kaca di Bumi:
1. Karbon Dioksida (CO2)
Penyebab efek rumah kaca yang pertama ialah karbon dioksida dapat menyerap gelombang inframerah.
Secara umum, karbon dioksida dihasilkan pembakaran minyak atau sejenisnya.
Ketika zat karbon terlalu banyak di atmosfer, maka dapat menahan sinar matahari sehingga suhu di bumi naik.
2. Belerang Dioksida (SO2)
Penyebab efek rumah kaca selanjutnya ialah belerang dioksida yang merupakan gas beracun dan mempunyai bau menyengat.
Belerang dioksida terdapat pada batu bara dan minyak bumi mengandung SO2, Kids.
Pembakaran dari batu bara dan minyak bumi akan menghasilkan gas belerang.
Baca Juga: Kunci Jawaban Materi IPA Kelas 7 SMP: Pengertian Efek Rumah Kaca
3. Nitrogen Oksida
Penyebab efek rumah kaca berikutnya ialah nitrogen oksida yang dihasilkan dari reaksi antara nitrogen dan oksigen saat terjadi pembakaran.
Kota atau tempat yang memiliki lalu lintas padat, nitrogen oksida akan dilepas ke udara.
Gas terbentuk dari proses pembakaran bahan bakar kendaraan atau lainnya.
4. Metana (CH4)
Gas yang satu ini enggak cocok dengan lingkungan, tetapi bisa menghasilkan energi besar.
Secara umum, gas ini mudah sekali terbakar dan hanya memiliki konsentrasi di udara sebesar 5-15%.
Selain itu, metana cair bisa terbakar ketika ada tekanan tinggi 4-5 atmosfer.
5. Klorofluorokarbon (CFC)
Baca Juga: Kunci Jawaban IPA Kelas 7: Uji Kompetensi Efek Rumah Kaca di Atmosfer
Penyebab efek rumah kaca selanjutnya ialah zat klorofluorokarbon yang bisa memicu penipisan lapisan ozon, Kids.
Secara umum, zat yang satu ini bisa menyebabkan efek rumah kaca lebih tinggi dibandingkan karbon dioksida.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.