GridKids.id - Kids, pastinya kamu sering menggunakan mobil sebagai kendaraan utama dalam melakukan aktivitas sehari-hari.
Nah, sebelumnya kamu tahu enggak sejarah dan perkembangan mobil pertama di Indonesia?
Mobil adalah kendaraan yang digunakan menggunakan bahan bakar minyak untuk menghidupkan mesinnya.
Sebagian besar dari kita tentu sudah enggak asing dan seringkali menggunakan mobil ketika ingin bepergian.
Entah itu kendaraan umum atau pun pribadi.
Kali ini, GridKids akan mengajak kalian melihat sejarah dan perkembangan mobil pertama di Indonesia.
Daripada penasaran, langsung simak ulasannya, yuk!
Sejarah Asal-usul Mobil Pertama di Indonesia
Sejarah asal-usul mobil pertama di Indonesia untuk kali pertama berada di dataran Indonesia berkaitan dengan Sultan Soerakarta (sekarang Solo) Pakoe Boewono X (sepuluh).
Baca Juga: 5 Tempat di Dunia yang Tak Ada Mobil, Ada yang Berkendara Menggunakan Keledai
127 tahun lalu atau tepatnya pada 1894 silam, beliau membeli kendaraan bernama Benz Victoria Phaeton yang diimpor melalui Pelabuhan Semarang.
Pakoe Boewono X memesan mobil tersebut melalui perusahaan Prottle & Co yang bermarkas di Passer Besar, Surabaya, Jawa Timur.
Mobil yang didatangkan langsung dari tanah Eropa tersebut dibeli dengan harga transaksi sebesar 10 ribu Gulden.
Benz Victoria Phaeton adalah kendaraan versi modern pada zamannya, Kids.
Kendaraan ini muncul setelah Carl Benz menciptakan ide baru dari mobil sebelumnya yang bernama Benz Patent-Motorwagen pada tahun 1886 silam.
Beda dari Benz Paten-Motorwagen dengan tiga roda kayu, Benz Victoria Phaeton memiliki empat roda karet yang sangat keras.
Mesin Benz Victoria Phaeton terletak di bagian belakang dengan kapasitas 2.000 cc satu silinder yang menghasilkan 5 hp.
Alasannya, alat transportasi yang paling umum digunakan oleh masyarakat kala itu adalah kereta kuda.
Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Mobil Presiden Berwarna Hitam #AkuBacaAkuTahu
Perkembangan Mobil di Indonesia
Orang-orang cukup bingung melihat Benz Victoria Phaeton bisa berjalan tanpa ditarik oleh tenaga kuda dan menjadi suatu hal baru yang sangat asing untuk dilihat.
Setelah membeli Benz Victoria Phaeton, 13 tahun kemudian atau tepatnya pada tahun 1907, Pakoe Boewono X kembali membeli mobil baru.
Mobil ini buatan Daimler bernama Britze Daimler yang memuat kapasitas mesin empat silinder bertenaga 45 hp.
Keren banget, ya!
-----
Ayo kunjungiadjar.iddan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.