GridKids.id - Peristiwa duka kembali menyelimuti keadaan di tanah air dengan hilangnya Kapal Selam KRI Nanggala-402 sejak Rabu (21/4/2021) di perairan utara Bali.
Sejak kemarin, KRI Nanggala-402 telah dinyatakan subsunk atau tenggelam, pada Sabtu (24/4/2021).
Pernyataan ini pun disampaikan langsung oleh Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto dalam konferensi pers di Base Ops Lanud I Gusti Ngurah Rai.
Baca Juga: Dijuluki Monster Bawah Laut, Ini Sederet Fakta Menarik Kapal Selam KRI Nanggala-402
KRI Nanggala-402 merupakan kapal selam legendaris yang dimiliki oleh Indonesia, Kids.
Tepatnya pada 8 Oktober 1981, KRI Nanggala-402 pertama kali tiba di Komando Armada II, Surabaya, Jawa Timur.
Kedatangan kapal selam ini pun diresmikan oleh Mentri Pertahanan RI saat itu, Jenderal TNI M Yusuf, di dermaga Mudara-Surabaya pada 21 Oktober 1981.
Sejarah KRI Nanggala-402
Kapal selam ini menjadi produksi kapal buatan Jerman kedua yang dimiliki oleh Angkatan Laut Indonesia.
Kapal pertama yang lebih dahulu datang adalah KRI Cakra 401 pada 4 Juli 1981 silam.
Nah, kapal ini memiliki tipe 209 sekaligus menjadi tambahan armada kapal selam Indonesia yang sebelumnya dipesan dari Rusia.
Maka dari itu, KRI Cakra dan KRI Nanggala-402 cocok untuk berlayar di peraian Nusantara dibanding kapal selam generasi sebelumnya yang diresmikan Presiden Soekarno.
Aktivitas KRI Nanggala-402
KRI Nanggala-402 diketahui sangat aktif dalam mengikuti berbagai pelatihan guna menjaga keamanan laut Indonesia.
Selain latihan dalam negeri oleh pasukan TNI-AL, KRI Nanggala-402 pun sering melakukan latihan terbuka dengan angkatan laut negara lain, Kids.
Nah, ketika pelatihan operasi gabungan dengan negara lain pada 8 April-2 Mei 2004 silam, KRI-Nanggala mendapatkan julukan nama Monster Bawah Laut.
Pada saat itu, kapal selam kebanggaan Indonesia ini berhasil menumbangkan KRI Rakata yang dipakai sebagai sasaran tembak dalam latihan uji coba.
Pada tahun 2005, KRI Nanggala pun mempunyai tugas penting yang dioperasikan di perairan Karang Unarang, Nunukan, Kalimantan Utara.
Turunnya KRI Nanggala-402 pada saat itu bertujuan untuk mengantisipasi konflik perebutan blok Ambalat.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id