Find Us On Social Media :

Meski Mengantuk, Jangan Langsung Tidur Setelah Sahur Kalau Enggak Ingin Terkena 4 Masalah Kesehatan Ini

Bahaya Langsung Tidur Setelah Sahur

GridKids.id - Saat sahur, kadang kita masih merasa mengantuk, nih. Apalagi kalau sebelumnya enggak mendapatkan tidur yang cukup.

Enggak heran, kalau setelah makan, kita ingin cepat-cepat kembali tidur.

Eits, tapi tahukah kamu? Langsung tidur setelah sahur ternyata enggak disarankan, lo!

Baca Juga: Jangan Sembarangan, Sahur dengan Mi Instan Ternyata Ada Aturannya Supaya Tubuh Tetap Fit Selama Puasa

Hal ini karena langsung tidur setelah makan sahur bisa memicu beberapa masalah kesehatan.

Salah satu contohnya adalah gangguan pada sistem pencernaan.

Nah, inilah beberapa masalah kesehatan yang akan muncul kalau langsung tidur setelah sahur.

Gangguan Pencernaan

Posisi berbaring saat tidur bisa menghambat proses pengosongan lambung, Kids.

Kalau kondisi ini terus terjadi, kita akan berisiko terkena gangguan pencernaan.

Selain enggak langsung tidur setelah sahur, usahakan untuk mengonsumsi sayur dan buah agar proses pencernaan jadi lebih lancar.

Baca Juga: Cara Mengatasi Bau Mulut Saat Puasa, Bisa Diatasi dengan Tips Berikut

Asam Lambung Meningkat

Untuk orang yang punya asam lambung, langsung tidur setelah sahur sangat enggak disarankan.

Hal ini bisa membuat sistem pencernaan enggak bekerja dengan benar dan membuat asam lambung naik.

Makanan yang enggak tercerna dengan baik bisa membuat lambung meningkatkan produksi asam lambung untuk mempercepat proses pencernaan tersebut.

Kalau langsung tidur, asam lambung akan mengalir kembali ke tenggorokan. Kalau sudah begini, perut jadi mulas dan ulu hati terasa nyeri.

Sakit Tenggorokan

Asam lambung yang kembali naik ke tenggorokan juga bisa membuat lapisan dinding kerongkongan terkikis dan menyebabkan luka.

Selain itu, dada akan terasa panas seperti terbakar.

Sensasi panas ini juga akan terjadi di daerah tenggorokan. Kalau kondisi ini dibiarkan, akan menyebabkan peradangan.

Baca Juga: Jam Sahur di Berbagai Belahan Dunia, Negara Mana Paling Lama Puasa?

Risiko Obesitas

Makanan yang masuk ke dalam pencernaan dan enggak langsung bisa dicerna oleh lambung bisa meningkatkan risiko obesitas, Kids.

Belum lagi kalau jenis makanan sahur adalah makanan mengandung karbohidrat dan lemak tinggi serta diolah dengan cara digoreng.

Kebutuhan energi yang lebih sedikit saat tidur membuat kandungan dalam makanan yang sudah dikonsumsi enggak terpakai.

Akhirnya, kandungan makanan ini cuma akan ditimbun dalam tubuh dan jadi lemak.

-----

Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik dihttps://www.gridstore.id