GridKids.id - Memasuki bulan Ramadan, kurma selalu jadi buah pilihan utama yang dikonsumsi saat puasa.
Baik itu untuk dikonsumsi saat sahur maupun berbuka puasa.
Selain karena sunah Nabi Muhammad SAW, ternyata mengonsumsi kurma memang punya banyak manfaat baik untuk tubuh, lo!
Kurma adalah buah yang banyak tumbuh di daerah padang pasir, seperti negara-negara di Timur Tengah.
Sejumlah penelitian juga telah membuktikan bahwa manfaat kurma untuk kesehatan enggak cuma untuk mereka yang berpuasa, tapi juga bagi yang sedang diet.
Melansir Healthline, Sabtu (25/4/2020), varietas kurma yang paling umum dikonsumsi adalah kurma Medjool dan Deglet Noor.
Inilah manfaat kurma untuk kesehatan yang baik dikonsumsi saat buka puasa ataupun sahur selama bulan Ramadhan.
1. Kaya Akan Nutrisi
Kurma punya riwayat nutrisi yang sangat baik, Kids.
Sebab, buah ini dikeringkan, sehingga kandungan kalori kurma lebih tinggi daripada kebanyakan buah segar.
Kandungan kalori kurma mirip dengan buah-buahan kering lainnya, seperti kismis dan buah ara.
Walaupun mengandung kalori yang tinggi serat, kurma ternyata juga mengandung beberapa vitamin dan mineral penting.
Selain itu, menurut National Institute of Health (NCBI), kurma juga punya antioksidan yang tinggi, yang berkontribusi pada banyak manfaat kesehatan.
Baca Juga: Resep Kolak Singkong Kurma dan Jus Kurma Mangga, Enak dan Segar
2. Buah Kurma Tinggi Serat
Selama berpuasa, kebutuhan serat untuk tubuh juga harus terpenuhi. Mendapatkan serat yang cukup sangat penting untuk kesehatan.
Dengan mengkonsumsi satu porsi kurma sekitar 100 gram selama puasa, maka asupan serta yang dibutuhkan oleh tubuh bisa meningkat.
Kurma sangat baik bagi kesehatan pencernaan karena bisa mencegah sembelit.
Dalam sebuah penelitian terhadap 21 orang yang mengkonsumsi 7 kurma per hari selama 21 hari, mengalami peningkatan frekuensi buang air besar yang signifikan dibandingkan ketika mereka enggak makan kurma.
Selain kaya serat, kurma juga punya manfat dalam mengontrol gula darah.
Serat bisa memperlambat pencernaan dan bisa membantu mencegah kadar gula darah melonjak terlalu tinggi setelah makan.
Jadi, kandungan kurma sangat baik dikonsumsi setelah makan, baik saat buka puasa maupun sahur.
3. Kurma adalah Pemanis Alami
Fruktosa adalah jenis gula alami yang banyak ditemukan dalam buah dan kandungan tertinggi pemanis alami ini ada pada kurma.
Kalau saat berbuka puasa dianjurkan untuk makan-makanan yang manis, kurma adalah buah yang tepat karena mengandung pemanis alami yang baik untuk tubuh.
Yup! Kurma memang punya rasa manis seperti karamel yang halus.
Buah ini bisa menjadi pengganti gula yang sehat, lo. Selain itu, juga kaya akan serat dan antioksidan baik bagi tubuh.
Meskipun kurma tinggi serat dan kaya nutrisi, namun kalorinya masih cukup tinggi, jadi paling baik dikonsumsi dalam jumlah sedang.
Baca Juga: Manfaat Puasa Bagi Tubuh, Salah Satunya Bisa Bikin Mood Jadi Bagus
4. Meningkatkan Fungsi Otak
Mengonsumsi buah kurma setiap hari juga bisa bermanfaat baik bagi kesehatan otak.
Studi yang dilakukan di laboratorium menemukan kurma bermanfaat untuk menurunkan gejala inflamasi, seperti interleukin 6 (IL-6) pada otak.
Tingkat IL-6 yang tinggi dikaitkan dengan risiko penyakit neurodegeneratif, seperti Alzheimer.
Selain itu, penelitian pada hewan juga menunjukkan manfaat kurma dalam mengurangi aktivitas protein beta amiloid, yang bisa membentuk plak di otak.
Sebab, saat plak menumpuk di otak, bisa menyebabkan terganggunya komunikasi antara sel-sel otak, yang pada akhirnya menyebakan kematian sel otak dan penyakit Alzheimer.
5. Manfaat Kurma untuk Kesehatan Tulang
Salah satu manfaat kurma dengan kandungan fosfor di dalamnya yang dinilai baik bagi kesehatan tulang.
Selain fosfor, kandungan mineral lain yang adai di kurma yaitu kalium, kalsium, dan magnesium.
Semua potensi yang terkandung dalam kurma ini sudah dipelajari dalam mencegah kondisi terkait tulang seperti osteoporosis.
Kurma sudah diklaim punya beberapa manfaat kesehatan lain yang belum diteliti secara luas.
Walau begitu, mengonsumsi kurma ternyata memberikan banyak manfaat yang baik bagi kesehatan.
Baca Juga: Makanan yang Baik Dikonsumsi saat Sahur, Bikin Kuat Puasa Seharian
6. Antioksidan Kurma Bantu Lawan Penyakit
Dalam jurnal penelitian yang dipublikasikan NCBI, menunjukkan bukti kandungan kurma yang sangat baik bagi tubuh.
Buah kurma (Phoenix dactylifera) menyediakan berbagai antioksidan yang punya banyak manfaat kesehatan, termasuk pengurangan risiko beberapa penyakit.
Antioksidan bisa melindungi sel-sel tubuh dari radikal bebas, yang merupakan molekul enggak stabil yang bisa menyebabkan reaksi berbahaya dalam tubuh.
Dibandingkan dengan jenis buah yang serupa, seperti buah ara dan buah prem kering, kurma punya kandungan antioksidan tertinggi.
Ada tiga antioksidan penting dan paling kuat yang terkandung dalam satu buah kurma, Kids.
Flavonoid, yaitu antioksidan yang bisa membantu mengurangi peradangan. Manfaatnya sudah diteliti dalam mengurangi risiko diabetes, penyakit Alzheimer, dan beberapa jenis kanker.
Karotenoid dalam kurma juga terbukti bisa meningkatkan kesehatan jantung, serta mengurangi risiko gangguan terkait mata, seperti degenerasi makula.
Asam fenolik pada kurma dikenal sebagai anti-inflamasi alami yang dapat membantu menurunkan risiko kanker dan penyakit jantung.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Tinggal klik di www.gridstore.id.